Apa saja yang memotivasi seorang Agus Winanto untuk menjadi caleg di Pemilu 2014, bisa dipelajari dengan melihat visi dan misi serta prgram yang disusun oleh tim perumus berikut ini:
1.Peningkatan pemerataan fasilitas dan akses pelayanan pendidikan dan kesehatan untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas dan sehat;
2.Pengembangan ekonomi daerah yang berbasis industri, jasa, usaha mikro kecil dan menengah untuk meningkatkan daya beli dan kemakmuran masyarakat;
3.Penciptaan iklim investasi dan usaha yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan mengurangi pengangguran;
4.Mendorong Pemerintah Daerah mewujudkan pembangunan dan pengelolaan infrastruktur yang lebih baik dengan peran serta masyarakat demi kesejahteraan rakyat;
5.Mewujudkan birokrasi pemerintahan yang bersih, profesional, berwibawa, amanah, transparan dan bertanggung jawab;
6.Pemberdayaan Aspirasi Warga, Menampung dan Memperjuangkan serta menyalurkan aspirasi dalam segala bidang kelembagaan;
7.Peningkatan nilai-nilai agama dalam penyelenggaraan pemerintahan serta kehidupan bermasyarakat menuju masyarakat yang religius.
Motivasi :
Motivasi ikut dalam pencalonan pada pemilihan Legislatif tahun 2014, antara lain :
*adanya peluang dan dorongan dari berbagai pihak termasuk dukungan keluarga;
*meyakini mampu dan kompeten untuk dapat menjalankan fungsi dan perannya sebagai anggota Legislatif;
*mempunyai komitmen bahwa menjadi anggota legislatif adalah amanah yang harus dilaksanakan secara tulus dan ikhlas, untuk kesejahteraan rakyat;
Latar Belakang :
Infrastruktur di Kota Bekasi, dinilai masih belum dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi kesejahteraan masyarakat;
* dari kebutuhan;
* dari fungsi & keandalan;
* dari cara pengelolaan;
* dan lain sebagainya
* Kejadian banjir hampir setiap tahun sejak tahun 2002, bahkan pada bulan Januari tahun 2014, kejadian banjir berulangkali dan hanya berselang beberapa hari dari kejadian banjir sebelumnya;
* Jumlah titik/ lokasi genangan banjir, cenderung meningkat ;
* Dampak banjir banyak menimbulkan kerugian masyarakat, antara lain : hilang/ rusaknya harta benda termasuk perabot rumah, menurunnya pendapatan masyarakat terutama para pedagang kecil dan mengancam keselamatan jiwa;
* Penanganan masalah banjir, belum dilakukan sepenuhnya sesuai harapan masyarakat. Sehingga anggapan terhadap kinerja Pemerintah Daerah dan Lembaga Legislatif dinilai masih rendah.
Visi :
Menjadikan Lembaga Legislatif Daerah Kota Bekasi, kredibel dan dipercaya masyarakat agar perannya dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang handal untuk kesejahteraan rakyat dilandasi dengan mengedepankan cerdas berpikir, bersikap dan berperilaku menuju masyarakat yang aspiratif, maju dan makmur.
Misi :
2.Pengembangan ekonomi daerah yang berbasis industri, jasa, usaha mikro kecil dan menengah untuk meningkatkan daya beli dan kemakmuran masyarakat;
3.Penciptaan iklim investasi dan usaha yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan mengurangi pengangguran;
4.Mendorong Pemerintah Daerah mewujudkan pembangunan dan pengelolaan infrastruktur yang lebih baik dengan peran serta masyarakat demi kesejahteraan rakyat;
5.Mewujudkan birokrasi pemerintahan yang bersih, profesional, berwibawa, amanah, transparan dan bertanggung jawab;
6.Pemberdayaan Aspirasi Warga, Menampung dan Memperjuangkan serta menyalurkan aspirasi dalam segala bidang kelembagaan;
7.Peningkatan nilai-nilai agama dalam penyelenggaraan pemerintahan serta kehidupan bermasyarakat menuju masyarakat yang religius.
Motivasi :
Motivasi ikut dalam pencalonan pada pemilihan Legislatif tahun 2014, antara lain :
*adanya peluang dan dorongan dari berbagai pihak termasuk dukungan keluarga;
*meyakini mampu dan kompeten untuk dapat menjalankan fungsi dan perannya sebagai anggota Legislatif;
*mempunyai komitmen bahwa menjadi anggota legislatif adalah amanah yang harus dilaksanakan secara tulus dan ikhlas, untuk kesejahteraan rakyat;
Latar Belakang :
Infrastruktur di Kota Bekasi, dinilai masih belum dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi kesejahteraan masyarakat;
* dari kebutuhan;
* dari fungsi & keandalan;
* dari cara pengelolaan;
* dan lain sebagainya
Contoh 1:
Infrastruktur Pengendalian Banjir
Masalah Banjir Kota Bekasi
* Jumlah titik/ lokasi genangan banjir, cenderung meningkat ;
* Dampak banjir banyak menimbulkan kerugian masyarakat, antara lain : hilang/ rusaknya harta benda termasuk perabot rumah, menurunnya pendapatan masyarakat terutama para pedagang kecil dan mengancam keselamatan jiwa;
* Penanganan masalah banjir, belum dilakukan sepenuhnya sesuai harapan masyarakat. Sehingga anggapan terhadap kinerja Pemerintah Daerah dan Lembaga Legislatif dinilai masih rendah.